Aku benci rindu
Ketika belati
mulai menusuk
Ketika samurai mulai menggores
Membentuk
garis luka yg tak dapat disatukan
Ketika gumpalan darah terbagi
Terpisah
Jauh
Tersiksa
Seakan mati
Itu bukan rindu
Rindu lebih perih
Rindu lebih membunuh
Bagai berteriak pada angin
Atau pada pusaran air yang menarik segalanya
Aku benci rindu
Rinduku tidak pernah di dengar
Rinduku padamu
Yang selalu menggantung bagai embun
Lalu hilang tanpa dijamah
Aku benci rindu
Setelah kutata kekosongan menjadi irama
Setelah kutata jeritan menjadi syair
Setelah mengalunnya simfoni kehidupan yang nyata
Semua percuma.
Aku benci rindu
Rinduku padamu.
0 komentar:
Posting Komentar